Aksi Ekologi Tutup Rangkaian MPLS 2025 di SMA Negeri 1 Cidahu, Siswa Tanam Ribuan Pohon

Redaksi
Jumat, 18 Juli 2025 | 15:36 WIB Last Updated 2025-07-18T08:37:41Z
TERBIT.ID, Sukabumi – Sebanyak 1.212 pohon berbagai jenis ditanam oleh siswa-siswi SMA Negeri 1 Cidahu, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi dalam aksi ekologi yang menjadi penutup kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026, pada Jumat (18/7/2025).

Aksi penghijauan dan peduli lingkungan menjadi bagian penting dari rangkaian MPLS di SMA Negeri 1 Cidahu tahun ini. Ribuan pohon ditanam di sekitar halaman sekolah dan akses jalan menuju sekolah sebagai bentuk nyata komitmen mencintai dan menjaga lingkungan.

Kepala SMA Negeri 1 Cidahu, Isda Sugara, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa aksi ekologi bukan sekadar kegiatan simbolis, melainkan sarana menanamkan karakter cinta lingkungan kepada para peserta didik baru.

“Ini merupakan rangkaian hari terakhir MPLS. Aksi ekologi ini adalah bagian dari materi wajib yang harus diterima oleh calon murid baru dan Alhamdulillah diikuti dengan antusias oleh seluruh peserta,” ujar Isda.

Tahun ajaran 2025/2026, SMA Negeri 1 Cidahu menerima 430 siswa baru dari berbagai jalur. Tak hanya siswa kelas X, kegiatan ini juga melibatkan siswa kelas XI dan XII, termasuk para guru yang ikut serta dalam penanaman pohon.

“Total ada 1.212 pohon yang ditanam, ditambah tanaman hias. Kegiatan ini merupakan kolaborasi kami dengan berbagai pihak seperti Perhutani, masyarakat, orang tua siswa, juga didampingi TNI-Polri sesuai arahan dari Gubernur,” jelasnya.

Aksi ekologi ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang hijau, asri, dan nyaman, serta membentuk karakter peserta didik yang cinta alam.

Sementara itu, Pengawas Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah V Provinsi Jawa Barat, Ade Rustandy, mengapresiasi komitmen seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan MPLS di SMA Negeri 1 Cidahu.

“Hari ini adalah penutupan MPLS yang mengusung tema Jabar Istimewa dengan nilai-nilai Panca Waluya. Alhamdulillah, anak-anak menunjukkan semangat tinggi dalam aksi ekologi atau hablum minal ‘alam,” ungkap Ade.

Lebih lanjut, Ade menuturkan bahwa nilai-nilai Panca Waluya yang meliputi cageur (sehat), bageur (baik), bener (benar), pinter (cerdas), dan singer (tanggap) harus bisa diinternalisasi oleh siswa untuk membentuk generasi berakhlak mulia menjelang Indonesia Emas 2045.

“Kami harap nilai-nilai ini bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, bermanfaat untuk diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan lingkungan,” pesannya.

Kegiatan MPLS di SMA Negeri 1 Cidahu berlangsung selama lima hari dengan pengawasan intens dari Dinas Pendidikan, serta dukungan penuh dari unsur TNI-Polri, komite sekolah, dan masyarakat Cidahu. (R.Cking). 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Aksi Ekologi Tutup Rangkaian MPLS 2025 di SMA Negeri 1 Cidahu, Siswa Tanam Ribuan Pohon

Trending Now

Iklan