TERBIT.ID, Sukabumi - Seorang pemuda asal Solo, Wahyu Dewantoro (24), ditemukan tewas tertindih sepeda motor di area pesawahan Kampung Ciaul, Desa Mekarjaya, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi. Korban diduga mengalami kecelakaan tunggal saat hendak melintasi jalur perkampungan yang salah arah akibat petunjuk Google Maps.
Seorang pemuda yang diketahui bernama Wahyu Dewantoro, kelahiran Jakarta, 13 April 2001, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di areal persawahan Kampung Ciaul RT 005/002, Desa Mekarjaya, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (3/7/2025) sekitar pukul 07.00 WIB.
Korban ditemukan pertama kali oleh seorang warga bernama Karsih saat hendak ke sawah. Ia mendapati tubuh seorang laki-laki dalam posisi telungkup, tertindih sepeda motor.
“Saya kaget lihat ada orang tertindih motor di sawah. Saya langsung panggil tetangga, Pak Hafi dan Pak Abas, buat bantuin,” ujar Karsih.
Ketiganya kemudian mendekati lokasi dan menggeser sepeda motor yang menindih tubuh korban. Namun nahas, saat diperiksa, korban sudah dalam kondisi tidak bergerak. Peristiwa itu langsung dilaporkan ke aparat desa, yang kemudian diteruskan ke pihak kepolisian setempat.
Kasi Humas Polres Sukabumi, IPTU Aah Saepul Rohman, membenarkan adanya peristiwa kecelakaan tunggal yang menyebabkan korban meninggal dunia.
“Korban diketahui bernama Wahyu Dewantoro, alamat di Jl. Pedati Timur Dalam RT 008/009 Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, Kota Jakarta Timur. Status belum menikah dan pekerjaan sebagai pelajar/mahasiswa. Namun dari keterangan keluarga, korban juga bekerja sebagai mitra ojek online (gojek) di Jakarta,” terang IPTU Aah, Jumat(4/7/2025).
Dugaan sementara, korban mengalami kecelakaan tunggal saat melintasi jalan pedesaan yang tidak biasa dilalui kendaraan roda dua. Diduga, arah petunjuk dari aplikasi Google Maps yang digunakannya mengarahkan ke jalur yang salah hingga menyebabkan motor yang dikendarainya terperosok ke area sawah.
“Korban terbiasa bekerja sebagai pengemudi ojek online di malam hari, dan kemungkinan besar saat kejadian sedang dalam perjalanan. Korban merupakan warga Solo yang ikut tinggal bersama kakaknya di Jakarta untuk bekerja,” tambah IPTU Aah.
Jenazah Wahyu telah dievakuasi ke RS Sekarwangi Cibadak dan diserahkan kepada pihak keluarga. Rencananya, korban akan dimakamkan di kampung halamannya di daerah Solo, Jawa Tengah. (R.Cking).