TERBIT.ID, Sukabumi - Cuaca ekstrem hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, menyebabkan gangguan operasional di Gate Tol Parungkuda. Akibatnya, akses keluar tol sempat ditutup selama 20 menit, Selasa (6/5/2025) siang.
Hujan deras disertai angin kencang menerjang wilayah Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, pada Selasa siang. Cuaca ekstrem ini menyebabkan kerusakan pada sejumlah warung di sekitar Exit Tol Parungkuda dan gangguan teknis pada gardu transaksi gate tol tersebut.
Akibat gangguan tersebut, gate tol Parungkuda sempat tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya, sehingga terjadi antrean kendaraan yang hendak keluar dan masuk tol.
“Kami sampaikan bahwa tadi ada insiden di Gate Tol Parungkuda akibat hujan disertai angin yang mengakibatkan beberapa gardu mengalami gangguan. Hal ini menyebabkan arus lalu lintas padat karena antrian,” ujar Kanit Turjagwali Satlantas Polres Sukabumi, IPDA M. Yanuar Fajar, kepada terbit.id, Selasa (6/5/2025).
Guna menghindari kemacetan parah, pihak kepolisian bersama petugas tol melakukan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan arus kendaraan ke exit tol terdekat, yakni Gate Tol Cigombong.
“Tadi kami mengalihkan ke gate tol berikutnya yaitu Gate Tol Cigombong, kurang lebih selama 15 sampai 20 menit,” lanjutnya.
Ia menambahkan, situasi saat ini telah kembali normal. Gardu transaksi di Gate Tol Parungkuda sudah dapat beroperasi seperti biasa dan arus lalu lintas pun kembali lancar.
“Untuk saat ini alhamdulillah arus kembali normal. Gate Tol Parungkuda pun sudah bisa berfungsi sebagaimana mestinya,” ucap IPDA Yanuar.
Mengingat cuaca yang tidak menentu akhir-akhir ini, ia juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk tetap berhati-hati dan selalu mematuhi aturan berlalu lintas.
“Kami mengimbau kepada pengguna jalan agar tetap waspada terhadap perubahan cuaca ekstrem, serta selalu tertib dalam menjalankan kendaraan,” pungkasnya. (R.Cking).