Naas, Kakek Hendak Sholat Subuh Tewas Menjadi Korban Tabrak Lari di Ponorogo

Redaksi
Kamis, 29 Februari 2024 | 23:29 WIB Last Updated 2024-02-29T16:31:32Z
TERBIT.ID, Ponorogo - Hendak menunaikan ibadah sholat Subuh ke Masjid menggunakan sepeda goes, seorang Kakek tewas menjadi korban tabrak lari dijalan raya Ponorogo - Pacitan Desa/Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (29/2/2024) dini hari. 

Perangkat Desa Balong Sarwono, membenarkan adanya kejadian tabrak lari yang mengakibatkan tewasnya korban atas nama Yahdi, (70 tahun). 

"Iya benar, kejadiannya tadi pagi warga saya meninggal dunia, Pelakunya langsung lari, Beruntung nomor polisi AG 7036 D mobil pelakunya lepas dan ditemukan warga," ujar Sarwono.

Korban mengendarai sepeda ontel yang dimilikinya, keluar dari rumahnya menuju masjid yang tak jauh tempat tinggalnya, Desa/Kecamatan Balong.

"Tubuh korban terpental ke luar jalur dalam posisi terlentang mengenakan sarung dan kopiah, tak jauh dari sepedanya," ucapnya. 

Dikatakan Sarwono, korban keluar rumah naik sepeda ontel bermaksud sholat Subuh di masjid setempat. Korban mengayuh sepedanya dari arah Utara ke Selatan, di jalan raya jurusan Ponorogo - Pacitan.

Tepat di lokasi kejadian, Desa/Kecamatan Balong, dari arah yang sama meluncur minibus Nopol AG 7036 D yang dikemudikan pelaku dan langsung menabraknya dari belakang.

"Setelah kejadian, minibus warna merah itu langsung tancap gas melarikan diri ke arah Pacitan. Korban tewas seketika dengan kondisi tergeletak di pinggir jalan dan langsung ditolong warga setempat, dilarikan ke rumah sakit terdekat," tandasnya. 

Sementara Kapolsek Balong, AKP Agus Wibowo, menyatakan pengemudi minibus sudah menyerahkan diri kepada aparat kepolisian. Pelaku berinisial Mas (56 tahun) warga Balerejo, Pacitan. 

Mas mengaku tidak melarikan diri, melainkan panik setelah menabrak korban dan pada saat posisinya masuk wilayah Kecamatan Slahung, Ponorogo, pelaku mengontak keluarganya untuk mengantarkannya melapor kepada polisi.

"Pelaku saat masuk wilayah Kecamatan Slahung sempat berhenti dan mengontak keluarganya untuk mengantar lapor polisi. Selain itu pelaku juga minta diantar untuk takziah ke rumah duka," jelas Agus. 

Saat ini pelaku sudah diserahkan ke Polres Ponorogo, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Polisi juga memintai keterangan sejumlah saksi mata yang mengetahui kejadiannya. 



Kontri : Fin. 
Editor  : R.Cking.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Naas, Kakek Hendak Sholat Subuh Tewas Menjadi Korban Tabrak Lari di Ponorogo

Trending Now

Iklan