Vidio Sekum MUI Viral di Medsos, Kodim 0607/Kota Sukabumi Amankan Tiga Pucuk Senjata Laras Panjang

Redaksi
Senin, 27 Maret 2023 | 23:19 WIB Last Updated 2023-04-01T05:29:11Z



TERBIT.ID I Sukabumi - Terkait video empat orang pria yang mengangkat senjata yang heboh di media sosial dengan kata - kata yang dinilai mengandung unsur propaganda.

Ke empat pria tersebut, satu diantaranya merupakan sekretaris MUI Kabupaten Sukabumi bernama ustadz UH dalam video yang berdurasi sekitar 48 detik tersebut. 

Dengan memegang senjata laras panjang sambil membacakan potongan surat Al-Anfal ayat 60. Sementara, kata-kata yang dinilai mengandung propaganda pada video tersebut. Yakni, Jadilah hamba yang membunuh bukan yang dibunuh. Perangi orang musyrik dimanapun mereka berada. Allahu Akbar, Allahu Akbar, Takbir.

Komandan Kodim 0607 Sukabumi, Letkol Inf Dedy Ariyanto mengatakan, pihaknya dalam menyikapi video viral di media sosial tersebut, ia mengaku sudah memanggil keempat pria yang berada dalam video tersebut. 

"Iya, ke empat orang tersebut yakni, UH, Rz, Dv dan An. Sewaktu mereka berada di Makodim 0607 Sukabumi, mereka telah mengklarifikasi dan menyebut bahwa video tersebut hanya bentuk keisengan saja," ujarnya, Senin (27/03/2023) 

Lanjutnya, Keempat orang yang ada dalam video tersebut sudah mengklarifikasi, bahwa beliau itu membuat video bukan dalam tujuan tertentu tapi memang hanya iseng semata. Sewaktu melakukan klarifikasi, sambung Dedy, video tersebut dibuat saat mereka berencana untuk pergi ke Pondok Halimun pada (02/03/2023) lalu. 

"Saat dalam perjalanan terjadi hujan deras dan kendaraan mobil yang mereka tumpangi bermasalah kemudian mereka mampir, ketika di tempat makan itu iseng - iseng bikin video sambil bawa senjata," imbuhnya. 

Ketika disinggung mengenai senapan yang digunakan pada konten video tersebut, Dedy memastikan jika senapan tersebut hanya senapan angin yang bentuknya mirip dengan senapan serbu militer. 

"Senapan itu, juga sudah kami amankan. Jadi, ada tiga pucuk senjata jenis senapan angin berikut pelurunya. Memang, mereka tidak ada tujuan jelek. Apalagi, sampai ke arah radikal atau intoleran, tidak ada," Bebernya.

Sementara, ketika ditanya soal peran UH yang merangkap sebagai pembina narapidana teroris, Dedy menyebut, sejauh ini tak ada potensi terpaparnya U atas kegiatannya tersebut. Terlebih lagi, video itu dibuat pada awal Maret 2023, tetapi terdeteksi pada pertengahan Maret 2023.

"Mereka ini, aktif berkomunikasi dan ketika pertengahan bulan Maret itu sudah melakukan klarifikasi bersama dengan teman-teman dari kepolisian. Namun ini masih terus berkembang kemana-mana. Sehingga beliau atau UH juga meminta bantuan kepada kita supaya sama-sama untuk meredam ini," bebernya.

Selain mengamankan tiga senapan angin, pihaknya juga mengambil buku majmu aurod yang bersampul Iqra dan beberapa peluru mimis. 

"Mereka juga sudah minta maaf dan tidak akan mengulangi sekaligus memberikan edukasi ke yang lain jangan sampai yang lainnya membuat video seperti ini dan berujung pada keresahan masyarakat,"pungkasnya.

Sampai berita ini ditulis Sekum MUI Kabupaten Sukabumi belum bisa memberikan komentar terkait video viral tersebut. 


Reporter : Us
Redaktur : Cking
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Vidio Sekum MUI Viral di Medsos, Kodim 0607/Kota Sukabumi Amankan Tiga Pucuk Senjata Laras Panjang

Trending Now

Iklan