TERBIT.ID I Sukabumi - Ketua Forum Komunikasi Badan Keswadayaan Masyarakat (FK BKM) Kabupaten Sukabumi, monitoring pelaksanaan pembangunan program Kotaku di Desa Benda dan Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Pantauan terbit.id, Ketua Forum Komunikasi Badan Keswadayaan Masyarakat (FK BKM) di dampingi oleh Dinas Perkim Kabupaten Sukabumi, Perwakilan Camat Cicurug, Kepala Desa Benda, Babinkamtibmas, Babinsa serta sejumlah petugas BKM dari desa Benda dan Desa Pasawahan melakukan monitoring pembangunan drainase, rabat beton jalan lingkungan dan PSAB, Selasa, (30/8/2022).
Ketua Forum Komunikasi Badan Keswadayaan Masyarakat Kabupaten Sukabumi Dedi Supriatna mengatakan, pekerjaan rabat beton, pembangunan drainase dan pembangunan sarana air bersih (SAB) yang dikerjakan oleh BKM di Desa Pasawahan dan Desa Benda.
"Melihat pekerjaan BKM Desa Benda dan Desa Pasawahan hasilnya cukup bagus," Jelas Dedi, kepada terbit.id,Selasa, (30/8/2022).
Lebih lanjut Dedi, pekerjaan reflikasi penataan lingkungan permukiman berbasis komunitas (PLPBK) dalam program kotaku yang melibatkan masyarakat hasilnya jauh lebih maksimal.
"Monitoring di dua desa di Kecamatan Cicurug kualitasnya bagus dan sesuai ketentuan yang ada karena melibatkan swadaya masyarakat," Ujarnya.
Dikatakan Dedi, di Kabupaten Sukabumi yang mendapatkan program Kotaku ada delapan Desa diantaranya Benda, Pasawahan, Cijalingan, Hegar Manah, Ciheulang Tonggoh, Sukaresmi dan Sukaraja.
" belum bisa membandingkan dengan pekerjaan di enam desa lainnya yang melaksanakan reflikasi PLPBK karena baru kali pertama memonitoring pekerjaan yang dilaksanakan BKM Desa Benda dan BKM Desa Pasawahan,"ungkapnya.
Bahkan untuk keberlanjutannya pihaknya, meminta selain keterlibatan masyarakat dalam merawat juga dibuatkan payung hukum khususnya di sarana air bersih (SAB) jika ada pungutan untuk listrik pompa air.
"Karena SAB ini ada pengumpulan dana dari masyarakat untuk biaya perawatan dan pembayaran listrik maka desa harus membuatkan payung hukum," Tandas Dedi.
Pelaksana lapangan pekerjaan Sudrajat mengatakan, dalam pelaksanaan pekerjaan animo masyarakat begitu tinggi baik tenaga kerja maupun hal lainnya.
" Tingginya swadaya masyarakat membuat pekerjaan selesai tepat waktu dan volumenya melebihi ketentuan," Ucap Sudrajat
Swadaya masyarakat dari warga bukan hanya memberikan material, konsumsi bahkan juga tenaga kerja.
" Ya berharap masyarakat dapat menjaga dan merawat dengan baik," Pungkasnya. (R Cking).
