TERBIT.ID, Sukabumi – Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Golkar, HM Loka Tresnajaya, mengajak masyarakat Desa Benda, untuk meningkatkan kesadaran kebersihan sekaligus memanfaatkan peluang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Ajakan tersebut ia sampaikan saat usai menggelar Reses III Tahun 2025 di dua titik Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu (21/9/2025).
Dalam reses kali ini, HM Loka Tresnajaya menyapa warga di Majelis Taklim Al Taufik Kampung RT 02/08 dan di Rumah Ageung Kampung Benda RT 01/01, Desa Benda. Kegiatan tersebut menjadi wadah menyerap aspirasi sekaligus menyampaikan program pembangunan yang sedang berjalan.
Menurut Loka, masalah kebersihan menjadi salah satu isu yang diangkat warga. “Di Desa Benda, salah satu permasalahan yang memang dihadapi hari ini adalah sampah. Kami sudah berkomunikasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan proses penanganannya sedang berjalan. Namun kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah juga sangat penting,” ujarnya.
Ia mengingatkan, kebersihan tidak bisa hanya mengandalkan dinas terkait. “Saya mengajak pengurus lingkungan untuk menumbuhkan kesadaran mengelola sampah. Jangan sampai hanya mengandalkan DLH, tapi warganya tidak memiliki kesadaran akan kebersihan,” kata Loka, kepada terbit.id
Selain persoalan kebersihan, aspirasi warga juga menyinggung sektor ekonomi, khususnya UMKM dan peluang kerja. Beberapa ruas jalan yang belum terealisasi juga menjadi catatan dalam reses kali ini. “Khusus di Desa Benda, terutama RW 1 dan RW 8, kita fokus pada peningkatan ekonomi masyarakat, baik melalui lapangan kerja maupun kewirausahaan,” jelasnya.
Loka menambahkan, pemerintah daerah bersama pihak perbankan telah mempersiapkan dukungan modal bagi pelaku UMKM. “Sebenarnya sejak Reses II saya sudah memperkenalkan program ini dan membawa pihak BPR. Tinggal menunggu realisasinya saja. Nanti secara teknis pihak bank yang akan menjelaskan detailnya,” tutur dia.
Ia berharap pengurus RT dan RW ikut aktif memberikan edukasi kepada masyarakat agar program ekonomi dan kebersihan dapat berjalan beriringan. “Lamun lembur hayang bersih, berarti masyarakat kudu sadar kebersihan. Untuk meningkatkan perekonomian juga butuh sinergi antara pengurus lingkungan, pemerintah desa, dan warga,” pesan Loka.
Menurutnya, Desa Benda memiliki potensi besar untuk berkembang. “Kami punya sarana, fasilitas, dan ruang terbuka yang bisa dimanfaatkan bersama. Jika seluruh elemen bekerja sama, perekonomian Desa Benda akan tumbuh,” ungkapnya.
Reses tersebut ditutup dengan sesi tanya jawab dan penyampaian usulan dari warga, dan foto bersama. (R.Cking).