Hamdan dilaporkan hilang setelah perahu yang dikendarainya terbalik dihantam ombak besar pada Rabu (6/8) malam. Upaya pencarian besar-besaran segera dilakukan oleh tim SAR gabungan yang dipimpin oleh Pos SAR Sukabumi.
Menurut Koordinator Pos SAR Sukabumi, Suryo Adianto, jasad korban ditemukan di bibir Pantai Ciroyom, sekitar 4 kilometer dari lokasi kejadian. "Pencarian akhirnya membuahkan hasil pagi ini, setelah personel Basarnas bersama unsur SAR gabungan melalui jalur darat menemukan jasad korban terdampar," ungkapnya.
Tim SAR gabungan memulai pencarian pagi itu dengan membagi area menjadi tiga. Tim pertama menyisir perairan menggunakan perahu karet, sementara tim kedua menyusuri bibir pantai. Pencarian juga didukung oleh drone untuk pemantauan udara.
Korban ditemukan oleh tim SAR di bibir pantai Ciroyom dalam kondisi meninggal dunia. Setelah berhasil dievakuasi, jenazah Hamdan langsung dibawa ke Puskesmas Tegalbuleud untuk diserahkan kepada pihak keluarga.
"Untuk kronologi kejadian, perahu yang ditumpangi korban terhempas akibat gelombang tinggi dan korban menghilang tenggelam," ungkap Suryo.
Operasi pencarian ini melibatkan puluhan personel dari berbagai instansi, termasuk Polsek dan Koramil Tegalbuleud, relawan, serta masyarakat setempat.(FKR)