TERBIT.ID I Sukabumi - Petugas Posko VI Dinas Damkar Sukaraja Kabupaten Sukabumi berhasil mengakap ular sanca kembang atau piton di dalam selokan kebun warga Kampung Bayubud, RT 10/25, Desa Sukaraja, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (03/10/23).
Danton Posko VI Sukaraja Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Sukabumi, Ade Feri mengatakan, penangkapan ular sanca kembang tersebut dengan berat sekitar 3 kilogram dan panjang 2 meter itu, sengaja dilakukan setelah mendapatkan laporan dari warga setempat.
"Warga melihat ular tersebut berada di selokan kebun sekitar pukul 22.31 WIB dan karena merasa khawatir, mereka menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Posko IV Sukaraja," Ujarnya Rabu (04/10/23).
Selanjutnya,setelah mendapat laporan tersebut, salah seorang personel dari Dinas Pemadam Kebakaran kemudian dikirimkan untuk melakukan evakuasi, Beruntung warga setempat dapat dengan mudah menemukan posisi ular sanca kembang tersebut.
"Alhamdulillah tim dari Damkar dengan mudah bisa menangkap hewan reftil jenis ular sanca kembang tersebut," jelasnya.
Dalam evakuasi kali ini, Dinas Pemadam Kebakaran bekerjasama dengan Exalos yang diketahui merupakan sebuah perkumpulan pecinta hewan reptil dan hewan eksotik lainnya. Kerja sama ini memudahkan proses evakuasi ketika ada laporan mengenai hewan liar seperti ular.
"Setelah berhasil di tangkap ular tersebut kemudian diserahkan kepada Exalos untuk dilepaskan kembali ke habitatnya yang jauh dari lingkungan masyarakat,"Jelasnya.
Menurutnya,bahwa ular tersebut keluar dari habitatnya karena lapar dan mencari makanan. Beruntungnya, ular tersebut tidak sempat memakan ternak sebelum warga melaporkan kejadian ini kepada Dinas Pemadam Kebakaran.
"Kami mengimbau kepada masyarakat, pada musim kemarau saat ini sumber makanan bagi hewan ular sedikit berkurang. Hal ini menyebabkan mereka keluar dari wilayahnya dan masuk ke lingkungan masyarakat,"kata dia.
Jika masyarakat menemukan hal-hal yang berkaitan dengan reptil, mereka dihimbau untuk melaporkannya kepada Posko VI Sukaraja. Selain itu, kebersihan lingkungan juga perlu diperhatikan.
"Iya, karena tempat kotor dan lembab merupakan tempat favorit bagi ular untuk berkembang biak," pungkasnya.
Reporter : Us
Redaktur : R Cking
