Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Kota Sukabumi, Asep Nazmudin, Komandan Regu (Danru) C, menceritakan perjuangan timnya memadamkan api.
"Kami langsung respons meluncurkan 3 unit KR. Namun, masalahnya kita harus memutar-mutar mencari lokasi, kata masyarakat sini sebelah sana, itu yang jadi kendala," ungkap Asep saat dikonfirmasi terbit.id pada Selasa (29/07/2025).
Akses menuju lokasi kejadian yang sempit dan jauh dari jalan raya, sekitar 200 meter di tengah permukiman padat penduduk, menjadi tantangan tersendiri bagi petugas.
Dengan 15 selang yang terhubung, petugas berjibaku menjinakkan api yang melahap lantai dua rumah, khususnya bagian kamar. Diduga kuat, korsleting listrik menjadi pemicu kebakaran tragis ini.
"Soalnya akses masuknya terlalu jauh. Kita menggunakan 15 selang. Yang terbakar lantai dua, kamar. Itu kita perkirakan korslet listrik. Bangunan permanen," terang Asep.
Beruntung, api berhasil dikendalikan dalam waktu sekitar 10 menit setelah pendinginan dilakukan.
Kesaksian Pilu dari Pemilik Rumah
Di balik musibah ini, ada cerita heroik sekaligus pilu. Tanti (50), pemilik rumah, menuturkan bahwa saat kejadian, ia bersama suami, Edi Mulyadi (50), dan keluarganya sedang asyik menonton televisi di lantai bawah.
Mereka tidak menyadari bahaya hingga cucunya mencium bau asap. Saat diperiksa, api sudah membesar di lantai dua.
"Lantai dua itu cuma kamar saja jadi kita semua lagi di bawah. Kita lagi ngobrol, cucu saya lagi lihat tv sama bapaknya. Suami saya ada di bawah," kenang Tanti.
Melihat kobaran api yang mulai menyebar, Edi dengan sigap berinisiatif mencoba menghalau api agar tidak meluas. Nahas, kain yang berusaha ditariknya justru tersulut api dan mengenai tubuhnya.
"Suami saya malah naik, maksudnya dia narik kain supaya nggak masuk semua mungkin ya (api) sudah nyebar, dia kebakar. Tangan sebelah kiri. Sekarang sudah sadar, tadi sempat nggak sadar," tutur Tanti sambil menunjuk bagian punggung.
Akibat insiden ini, Edi Mulyadi mengalami luka bakar di bagian lengan dan punggung sebelah kiri, serta sempat tak sadarkan diri. Kini, ia masih menjalani perawatan intensif di UGD RSUD R Syamsudin SH. Sementara itu, kerugian materiil akibat kebakaran ini masih dalam pendataan pihak berwenang.(FKR)
