Koordinator Pos Basarnas Sukabumi, Suryo Adianto menyebutkan bahwa korban diduga terseret arus besar hingga ke tengah laut saat sedang bermain di tepi pantai bersama teman-temannya pada Jumat (30/05/2025) sore.
"Kami mendapatkan laporan pada Jumat sekirar pukul 15.10 WIB. Korban dilaporkan menghilang saat bermain bersama teman-temannya di tepi Pantai Rawakalong, korban diduga terseret arus hingga ke tengah," kata Suryo.
Korban akhirnya ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam kondisi tertelungkup sejauh radius 50 meter dari lokasi kejadian.
Sebelumnya, tim SAR gabungan berupaya mencari korban dengan melakukan penyisiran menggunakan perahu karet dengan radius sejauh 2 Nanometer (Nm) dan penyisiran darat sejauh 2 Kilometer (Km) dari lokasi kejadian. Tim pun melakukan pencarian menggunakan drone sejauh 300 M di sekitaran tempat kejadian.
"Korban berhasil ditemukan tim SAR gabungan pagi ini dan langsung dievakuasi menuju rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga.” ungkap Suryo.
Puluhan personil SAR gabungan dikerahkan dalam upaya pencarian terhadap korban, diantaranya terdiri dari Pos SAR Sukabumi, Polair, Pos TNI AL Palabuhanratu, Koramil Palabuhanratu, Polsek Palabuhanratu, Destana Palabuhanratu, Rekom Peduli Lingkungan Maritim, Pemdes Jayanti, Jampang Peduli, SAKA SAR, Chadim Rescue, Sinergi Kemanusiaan, CBP Rescue, keluarga korban, serta masyarakat setempat.
"Karena korban telah ditemukan, sesuai dengan SOP maka operasi SAR ditutup," pungkas Suryo.(FKR)