TERBIT.ID, Sukabumi - Pemerintah Desa (Pemdes) Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap pertama untuk periode Januari hingga Mei 2025 kepada 50 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Jumat (16/5/2025).
Penyaluran BLT-DD tahap pertama yang digelar di Kantor Desa Sundawenang ini disaksikan langsung oleh berbagai unsur terkait, seperti Sekretaris Desa Ikhsan Muslim, Binwas Kecamatan Parungkuda Lazuardi, Babinsa Serma Sunarto, Bhabinkamtibmas Bripka Untung Supardi, serta pendamping desa Fitri Wahidin.
Dalam kesempatan itu, masing-masing KPM menerima bantuan sebesar Rp300 ribu per bulan selama lima bulan, sehingga total yang diterima setiap KPM mencapai Rp1.500.000.
Kepala desa Sundawenang Wahid melalui Sekretaris Desa, Ikhsan Muslim, menjelaskan bahwa jumlah penerima manfaat telah ditentukan melalui proses verifikasi sesuai Peraturan Menteri Desa dan peraturan kepala desa (Perkades).
“Sebanyak 50 KPM sudah diverifikasi kelayakannya melalui kunjungan langsung ke rumah-rumah. Mereka dinyatakan layak berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan Kemendes dan aturan desa,” terang Ikhsan.
Ia juga menambahkan bahwa penyaluran BLT-DD tahun ini terbatas hanya untuk 50 KPM, karena disesuaikan dengan regulasi yang membatasi maksimal 15 persen dari total anggaran dana desa.
“Sejak adanya pandemi COVID-19, BLT-DD masih terus dianggarkan hingga tahun 2025, walaupun jumlah penerima tiap tahunnya terus berkurang. Tahun ini hanya 50 KPM, dan itu pun tidak bisa ditambah karena sudah diatur dalam ketentuan,” jelasnya.
Ikhsan juga mengapresiasi kehadiran seluruh penerima bantuan yang datang langsung untuk melakukan tanda tangan administrasi.
“Alhamdulillah, tahun ini semua KPM hadir langsung, tidak diwakilkan. Karena tanda tangan administrasi wajib dilakukan sendiri oleh penerima, baik untuk absensi maupun bukti penerimaan dana,” ujarnya.
Direncanakan, BLT-DD akan terus disalurkan hingga akhir tahun 2025. Untuk tahap pertama ini, bantuan disalurkan untuk periode Januari hingga Mei, sementara sisanya akan disalurkan pada tahap berikutnya. (R.Cking).
