Setelah sukses meresmikan batching plant di Bali pada Februari lalu, SCG kini berkomitmen untuk menghadirkan High-Value Added (HVA) Products & Services yang mampu berkontribusi dalam mewujudkan Bandung sebagai kawasan yang lebih modern melalui produk infrastruktur inovatif dan unggul.
"Dengan menggabungkan keahlian SCG dan pengetahuan mendalam dari Jayamix by SCG, kami telah menjadi mitra solusi untuk berbagai proyek perumahan, gedung perkantoran, serta infrastruktur berskala besar di Indonesia. Hingga saat ini, kami telah menghadirkan 34 fasilitas batching plant serta mengoperasikan lebih dari 400 truk mixer di seluruh wilayah operasional kami. Dengan membawa berbagai inovasi readymix mutakhir, kami optimistis dapat berkontribusi dalam transformasi wilayah Bandung menjadi kawasan yang lebih modern," kata Country Director SCG di Indonesia, Warit Jintanawan, Jumat (30/05/2025).
Di tahun 2025, Pemerintah Daerah Kota Bandung berkomitmen untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan guna memastikan aksesibilitas yang lebih nyaman bagi masyarakat. Berbagai upaya telah dilakukan, termasuk realisasi anggaran perbaikan jalan yang telah mencapai 91%. Selain fokus pada perbaikan, pemerintah juga menerapkan pendekatan pemeliharaan berkala dan rutin guna memastikan kualitas infrastruktur tetap terjaga dalam jangka panjang.
Presiden Direktur SCG Readymix Indonesia, Tirayot Thamwongsa, menyampaikan inovasi produk infrastruktur yang akan dihadirkan melalui batching plant terbaru di wilayah Bandung 2. Tiga inovasi unggulan yang ditawarkan oleh batching plant Jayamix by SCG di wilayah Bandung 2 yaitu Jayamix Fast Setting Concrete, dirancang dengan kuat tekan beton yang dapat dipercepat, solusi beton berkekuatan tinggi ini dikembangkan khusus untuk proyek jalan raya yang membutuhkan penyelesaian cepat.
Kemudian, Jayamix Stamped Concrete yaitu beton bermotif dan/atau bertekstur ini dirancang menyerupai batu bata, kayu, serta berbagai pola tekstur lainnya, dan Jayamix Porous Concrete, dengan kandungan agregat kasar dan pasta semen yang memungkinkan aliran air yang lebih mudah, beton ini dirancang khusus untuk mendukung sistem drainase yang lebih baik.
"Sebagai salah satu pelopor produk readymix di Indonesia, Jayamix by SCG menghadirkan berbagai terobosan terhadap produk serta sistem pelayanan yang inovatif. Kami tidak hanya berkomitmen untuk menyediakan produk readymix berkualitas tinggi dengan hasil akhir infrastruktur yang optimal, tetapi juga memastikan proses pembangunan yang lebih mudah bagi pelanggan kami," jelas Tirayot.
Sejalan dengan prinsip keberlanjutan perusahaan, SCG menghadirkan teknologi agregat daur ulang pada fasilitas batching plant di wilayah Bandung 2. Teknologi ini dirancang dengan kapasitas pengolahan yang dapat meningkatkan volume dan kecepatan pencampuran bahan beton di central mix, sehingga dapat meminimalkan limbah yang dihasilkan serta meningkatkan efisiensi dalam proses pembangunan.
Inovasi ini sejalan dengan prinsip bisnis ESG 4 plus dari SCG yang membawa empat nilai utama. Mencapai nol bersih emisi per tahun 2050 (Set Net Zero), mewujudkan industri hijau (Go Green), menekan kesenjangan sosial (Reduce Inequality), dan merangkul kolaborasi (Embrace Collaboration), dengan keadilan dan transparansi sebagai landasan di setiap operasinya.
"Bersama dengan penerapan teknologi agregat daur ulang ini, SCG menegaskan komitmennya dalam mendukung nilai Go Green dengan menghadirkan sistem pembangunan yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan," tutup Tirayot. (FKR)