TERBIT.ID, Sukabumi - Anggota DPR RI Komisi XIII Fraksi Partai Golkar, Dewi Asmara, bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Barat menggelar sosialisasi Promosi KIE percepatan penurunan stunting di Wilayah Khusus di Vila Kodok Kampung Cigedog, Desa Tenjolaya, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu ( 27/10/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya mencegah stunting demi generasi yang lebih sehat dan berkualitas.
Acara yang digelar di Vila Kodok tersebut diikuti sekitar 175 peserta, yang terdiri dari perwakilan masyarakat, tokoh setempat, dan kader kesehatan. Dewi Asmara didampingi oleh Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Barat Fajar Supriadi Sentosa, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi Uus Firdaus, serta Kepala Desa Tenjolaya Rahmat Hidayat.
Dalam sambutannya, Dewi Asmara menekankan pentingnya peran masyarakat dalam memahami isu stunting sebagai langkah awal untuk mencegah gangguan pertumbuhan pada anak sejak dini. “Stunting bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga menyangkut masa depan generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh masyarakat untuk aktif memahami dan melaksanakan program pencegahan stunting di lingkungan masing-masing,” ujarnya.
Lebih lanjut, Dewi mengingatkan para orang tua, terutama ibu-ibu, agar menghindari pernikahan dini demi menciptakan generasi yang lebih matang dan bertanggung jawab. “Kami mendorong agar anak-anak kita tidak menikah di usia dini. Dengan usia perkawinan minimal 24 tahun untuk perempuan dan 27 tahun untuk laki-laki, diharapkan pasangan sudah lebih dewasa, mandiri, dan mampu memberikan pola asuh yang baik,” tegas Dewi.
Ia juga menambahkan bahwa peran keluarga sangat penting dalam mencegah stunting melalui asupan gizi dan pola asuh yang tepat. “Kami harap edukasi ini memberikan wawasan yang lebih luas bagi masyarakat terkait pola asuh dan asupan gizi yang baik untuk anak-anak mereka,” katanya.
Editor : R.Cking
