TERBIT.ID, Sukabumi – Reses ke III anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Partai Golkar, HM. Loka Tresnajaya, di Kampung Sindang, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Jumat (19/9/2025), menjadi ajang penyampaian aspirasi sekaligus motivasi bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di daerah tersebut.
Usai reses kepada terbit.id HM. Loka Tresnajaya menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dan penguatan sektor ekonomi kerakyatan. Ia menyebut, berbagai aspirasi masyarakat sudah tercatat, mulai dari persoalan akses jalan, sarana prasarana, hingga kebutuhan pembinaan UMKM.
“Hari ini sebetulnya aspirasinya sudah disampaikan. Dulu saya juga melaksanakan reses di desa yang sama, walaupun berbeda titik. Semua aspirasi sudah ada di catatan saya, terutama yang berhubungan dengan UMKM dan kegiatan ekonomi masyarakat,” ujar Loka kepada terbit.id
Loka menjelaskan, fokusnya kali ini bukan sekadar membahas pembangunan infrastruktur, tetapi juga bagaimana memberdayakan masyarakat agar mampu memanfaatkan potensi daerahnya. Menurutnya, penguatan SDM menjadi kunci kemajuan Kutajaya dan Sukabumi secara keseluruhan.
“Saya lebih mengedepankan pembangunan sumber daya manusia, khususnya peningkatan kapasitas ekonomi kecil, mikro, dan menengah,” kata legislator Partai Golkar itu.
Sebagai langkah nyata, Loka mengungkapkan bahwa dirinya telah melaksanakan pelatihan bagi 60 santri di Cicurug melalui program Santripreneur. Pelatihan tersebut memberikan materi digital marketing dan bisnis online agar para santri tidak hanya mampu memproduksi, tetapi juga memasarkan produk mereka sendiri.
“Kenapa saya memilih materi marketing? Karena Sukabumi membutuhkan tim pemasaran yang handal, yang mampu mengenalkan potensi daerah dengan segala kekayaan alam dan sumber dayanya,” jelasnya.
Ia menambahkan, ke depan pelatihan juga akan mencakup manajemen keuangan, pemasaran, sumber daya manusia, serta operasional agar para pelaku usaha memiliki bekal yang lengkap.
“Ada tiga keilmuan yang wajib dimiliki penggiat usaha: manajemen keuangan, manajemen pemasaran, dan manajemen SDM serta operasional. Kalau ini kita kuasai, Sukabumi akan mampu menunjukkan keunggulannya kepada dunia,” tuturnya optimis.
Loka berharap, dengan adanya program Santripreneur dan penguatan kapasitas UMKM, masyarakat Kutajaya mampu mengembangkan usaha berbasis potensi lokal, sehingga perekonomian daerah dapat semakin tumbuh dan Sukabumi dapat tampil sebagai daerah dengan produk unggulan yang dikenal luas. (R.Cking).
