TERBIT.ID, Sukabumi - Seorang gadis asal Nagrak, Sukabumi, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tubuhnya tertindih sepeda motor di sebuah saluran drainase. Jenazah yang sudah mengeluarkan bau tak sedap tersebut ditemukan oleh warga setempat di Kampung Palasari, Desa Girijaya, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi.
Warga Kampung Palasari, Desa Girijaya, Kecamatan Nagrak, Sukabumi, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang perempuan muda, pada Kamis (17/10/2024) sore.
Jenazah diketahui bernama Neng Laras (23), warga Kampung Cireundeu RT 01/06 Desa Girijaya. Korban ditemukan dalam kondisi tertindih sepeda motor Honda Beat berwarna biru di sebuah selokan sedalam 3 meter di depan rumah warga.
“Waktu itu saya sedang menyapu halaman, tiba-tiba tercium bau tak sedap, setelah saya periksa ternyata ada mayat di selokan tertindih motor,” ujar Miroh, saksi yang pertama kali menemukan jenazah.
Pusdalop P2BK Kecamatan Nagrak, melalui Miki, melaporkan bahwa penemuan tersebut terjadi sekitar pukul 16:30 WIB. “Korban ditemukan di Kampung Palasari, RT04/03, Desa Girijaya. Saat ditemukan, jenazah sudah mengeluarkan bau busuk dan berada di bawah kendaraan roda dua yang menindihnya,” kata Miki.
Evakuasi jenazah dilakukan oleh pihak keluarga, dibantu aparat setempat dan petugas dari berbagai instansi, termasuk anggota Polsek Nagrak, BPBD Kabupaten Sukabumi, serta tim rescue dari Damkar. Kepala Desa Girijaya dan petugas Trantib Kecamatan Nagrak turut hadir di lokasi kejadian.
Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi, menerima peristiwa tersebut sebagai musibah kecelakaan tunggal. Jenazah langsung dibawa ke rumah duka oleh keluarga untuk dimakamkan.
“Kami sekeluarga sudah ikhlas. Ini kecelakaan, dan kami tidak ingin ada autopsi,” ujar salah satu anggota keluarga korban.
Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan lanjutan guna memastikan penyebab kematian korban, meskipun keluarga telah menolak autopsi. Kasus ini menarik perhatian warga sekitar karena lokasi kejadian berada di area yang cukup ramai dan dekat dengan permukiman.
Editor : R.Cking.